Kiai Muslikh mengasuh santri putri, yang kemudian dikenal dengan nama Nurul Huda Banat. Adapun adiknya, KH Mahrus Khudlori, mengasuh santri laki-laki, dan menyebutnya Nurul Huda Banin. Banat berarti perempuan, dan banin berarti laki-laki. Untuk kegiatan belajar keagamaan sehari-hari, pondok pesantren ini memiliki 20 ustaz dan 16 ustazah
1. Pondok Pesantren Darul Qur’an Li Banat Li Tahfidzil Qur’an (Kudus) Semua proses belajar mengajar dilakukan secara gratis tanpa biaya, tetapi tetap memberikan fasilitas belajar memadai. Baca juga: Biaya Pendidikan Pesantren Langitan Tuban Tahun 2023/2024: Mulai Pendaftaran, Pondok, dan Madrasah
Pondok Pesantren MUSYQ Lil Banat, Desa Kerjasan, Kecamatan kota, Kabupaten Kudus”. Benar-benar telah melalui proses pembimbingan dengan pembimbing sejak 14 Desember 2017 sampai dengan 22 Maret 2019 dan disetujui untuk dapat dilanjutkan ke proses munaqosyah. Kudus, 28 Maret 2019 Pembimbing, Fatma Laili Khoirun Nida’, S.Ag.,M.Si
Pondok Pesantren Al-Wafa Bandung” (UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 2018), 46. Madinah : Jurnal Studi Islam ISSN : 1978-659X (Printed),: 2620-9497 (Online) DZtpAPE.